Rabu, 12 September 2018

KOMPOS SEKAM KULIT PADI



Sekam ialah sisi dari bulir padi-padian (serealia) berbentuk lembaran yang kering, bersisik, serta tidak bisa dikonsumsi, yang membuat perlindungan sisi dalam (endospermium serta embrio). Sekam bisa didapati pada sebagian besar anggota rumput-rumputan (Poaceae), walau pada beberapa macam budidaya diketemukan juga macam bulir tiada sekam (contohnya jagung serta gandum). 

Proses pembelahan sekam dari dalamnya dahulu dikerjakan dengan penumbukan gabah menggunakan alat tumbuk (umumnya berbentuk alu dengan pemukulnya). Pada saat sekarang orang menggunakan mesin giling serta hasilnya dimaksud penggilingan. Penggilingan atau penumbukan akan membuahkan beras yang masih tetap tercampur dengan sisa-sisa sekam atau pengotor yang lain. Step pembersihan selanjutnya ialah pengayakan; dengan tradisionil dikerjakan dengan melemparkannya ke hawa hingga sisi yang lebih berat terpisah dari sisi yang mudah. 

Dalam pertanian, sekam bisa digunakan menjadi kombinasi pakan, alas kandang, digabung di tanah menjadi pupuk, dibakar, atau arangnya jadikan media tanam. 

Pertama sekam padi dihancurkan jadi halus, lantas kita membuat starternya berbentuk air serta gula merah yang ditambahkan dengan 20 cc mikroorganisme (M4) dalam 5 liter air. Sesudah larutan menjadi, dedak dicampurkan dengan kulit padi yang sudah dihancurkan. Dedak serta jerami yang sudah dicampurkan lalu dimasukkan ke lubang. Kemudian kombinasi disiram dengan larutan starter. Sesudah disiram, pupuk kandang ditaburkan di atasnya. Sesudah susunan pertama tuntas, susunan ke-2 juga dibikin. Tiap-tiap susunan yang dibikin optimal tingginya 30 cm dengan jumlahnya susunan sekitar 4 susunan. Ke empat susunan ditutup dengan terpal supaya tidak terserang air. 

Ketebalan optimal 120 cm.. Setelah itu tiap-tiap 1 minggu susunan yang ada di balik semuanya. Batasnya tampak karena ada pupuk kandang. Awalannya warna jerami masih tetap kekuning-kuningan, akan tetapi sesudah 1 bulan jerami itu akan menjadi seperti warna tanah. Waktu dipegang juga ringkih seperti tanah. Nah, karena itu kompos juga menjadi, 

Rabu, 08 Agustus 2018

CIRI-CIRI Pupuk Organik Granul Berkualitas Bagus


Pupuk granul adalah type pupuk organik padat. Oleh karenanya, memastikan mutunya juga berlainan triknya dengan pupuk organik cair. 

Untuk memastikan pupuk granul yang baik, butuh dilihat beberapa hal tersebut. 

1.Aroma Pupuk Granul 
Pupuk granul yang bagus bau harum seperti aroma tanah. Hal tersebut mengisyaratkan jika fermentasi aerobiknya teratasi. Jika baunya belum juga harum, karena itu janganlah dipakai terlebih dulu karena bisa mengganggu perkembangan tanaman. 

Warnanya Kehitam-Hitaman 
Pupuk granul yang telah betul-betul masak akan berwarna kehitam-hitaman. Jika warnanya masih tetap cokelat atau bahkan juga kehijauan, karena itu proses fermentasi belum juga tuntas. 
Tapi kadang ada produsen yang mencampurkannya dengan karbon supaya tampak menari. Hal seperti ini bisa diatasi lewat cara mengaduk pupuk di air. Bila airnya beralih warna jadi hitam karena itu produsen itu telah mencampurinya dengan karbon. 

2.Lakukan Tes Kantong Plastik 
Tes kantong plastik lembab bisa jadi langkah untuk memastikan apa pupuk itu berkualitas ataukah tidak. Triknya, input pupuk ke kantong plastik lantas tutup rapat serta biarlah dalam suhu kamar dalam periode waktu 1 minggu. Bila memiliki bentuk baik serta aromanya masih tetap aroma tanah karena itu pupuk itu sudah dapat dipakai. 

3. Suhu 
Pupuk yang telah masak mempunyai suhu yang rendah tapi konstan. Bisa ditest lewat cara masukkan tangan ke sela-sela tumpukan-tumpukan karung pupuk. Jika tangan merasa dingin karena itu pupuk itu telah masak. 

4. Tes Gumpalan 
Triknya, ambillah segenggam pupuk granul yang dalam keadaan lembab, lantas remaslah dengan kuat. upuk yang memang organik akan menggumpal sedang yang diberi tambahan bahan lainnya akan susah terurai kembali. 

5.Remah  
Pupuk granul yang berkualitas tidaklah terlalu keras serta gampang terurai kurun waktu singkat.

Sumber : https://flowerian.com/2342/pupuk-organik-granul.html

BULAT Pupuk Organik Granul Model Baru




Pupuk organik granul merupakan pupuk organik berupa padat yang termasuk juga favorit karena kualitas yang dipunyai cukup sudah penuhi prasyarat. 

Pupuk ini terbuat berbahan baku berkualitas tinggi yang bisa melakukan perbaikan karakter kimia, fisik, serta biologi tanah. Pupuk organik granul termasuk juga yang gampang untuk dialokasikan atau dipakai pada tempat kering, tempat sawah, bahkan juga media tanam berbentuk pot. 

Faedah Pupuk Organik Granul serta Pengaplikasiannya 

Faedah pupuk yang satu ini cukuplah berarti, jadikan pupuk organic granul menjadi salah satunya pilihan pupuk terpopuler sekarang ini. Faedahnya diantaranya : 

1. Bukan sekedar melakukan perbaikan tapi juga mengawasi tanah supaya masih gembur hingga akar tanaman bisa bertumbuh dengan baik. 

2. Bisa tingkatkan daya ikat serta daya serap tanah pada air hingga keperluan tanaman akan air bisa terpenuhi. 

Seperti yang kita ketahui, beberapa bahan organik dapat mengikat air lebih lama serta semakin banyak. 


3. Menyejahterakan kehidupan didalam tanah. Beberapa bahan organik adalah makanan utama organisme didalam tanah, misalnya cacing. 

Jasad-jasad renik didalam tanah bertindak dalam pergantian pupuk organik jadi senyawa yang dapat terserap oleh tanaman. 

4. Tingkatkan produksi unsur hara yang berguna untuk kesuburan tanah dan kurangi keterikatan tanah pada fosfat. 

Supaya pemberian pupuk granul bisa berguna dengan optimal pada tanah serta tanaman, dibutuhkan langkah pengaplikasian yang pas serta benar. 

Ada dua hal yang perlu dilihat yakni waktu pemberian pupuk serta type pupuk yang dipakai. 

Di bawah ini merupakan beberapa langkah pengaplikasian pupuk granul yang benar serta pas. 

1. Ditaburkan ke permukaan tanah. Dapatlah ditaburkan pada area tanaman dengan memerhatikan jarak tanam yang rapat atau saat tanaman itu masih tetap berumur muda. 

2. Dibenamkan secara langsung didalam tanah. Pengaplikasian dengan langkah tersebut lebih efektif serta efisien karena kurangi kemungkinan hilangnya unsur hara. 

Pembenaman pupuk bisa dikerjakan lewat cara dikasihkan ketika pemrosesan tanah, dipupuk memutari tanaman, dipupuk di lubang tanaman, atau penempatannya di antara baris tanaman.

Sumber : https://flowerian.com/2342/pupuk-organik-granul.html

Senin, 06 Agustus 2018

Mesin Penggiling Kotoran Hewan Untuk Kompos

Kotoran hewan merupakan sumber nutrisi yang baik untuk meningkatkan kesuburan serta kegemburan tempat pertanian. Untuk bikin kotoran hewan dapat digunakan dengan optimal, karena itu kotoran hewan itu butuh di proses jadi pupuk kompos lebih dulu. 

Pemrosesan kotoran sapi jadi pupuk kompos bisa dikerjakan oleh peternak atau petani dengan individu karena triknya yang simpel, gampang serta berbahan dapat diketemukan di lingkungan sekitar peternak atau petani. 

Tersebut Faedah Pupuk Kompos dari kotoran Sapi yang Mesti Anda Tahu : 
1. Melakukan perbaikan susunan tanah berlempung hingga jadi mudah. 
2. Menguatkan daya ikat tanah berpasir hingga tanah tidak berderai. 
3. Meningkatkan daya ikat tanah pada air serta unsur-unsur hara tanah. 
4. Melakukan perbaikan drainase serta tata hawa dalam tanah. 
5. Mempunyai unsur hara yang komplet (banyaknya bergantung berbahan pembuat pupuk kompos). 
6. Menolong proses pelapukan bahan mineral. 
7. Memberi ketersediaan bahan makanan untuk mikroba. 
8. Turunkan kegiatan mikroorganisme merugikan.

Kami menyediakan mesin - mesin pengolahan limbah - limbah peternakan yang selama ini diabaikan namun bisa diolah menjadi sesuatu yang bernilai khusus nya kotoran hewan, kotoran hewan dapat diolah menjadi bahan baku pupuk kandang ataupun untuk bahan tambahan pembuatan kompos. Kotoran hewan mengandung unsur hara yang baik untuk bahan pupuk tanaman setelah mengalami proses pengolahan lanjutan. Disini kami memeberikan informasi tentang mesin pengolahan pupuk dari kotoran hewan berupa mesin penggiling kotoran hewan dan mesin pengayak kompos.


A. Mesin Penggiling / Penghancur Kohe ( kotoran hewan )

mesin penghancur kotoran sapi, ayam, kambing

Fungsi : menghancurkan atau menggiling kotoran hewan seperti kotoran sapi, ayam, burung,    kambing, dan kotoran hewan lainnya dengan persyaratan harus dalam kondisi kering agar proses penggilingannya sempurna

Spesifikasi
Tipe                              : KM-KH1000 
Dimensi                       : 1200 x 630 x 1200 mm
Pengerak                     : Diesel 16  HP
Material Tabung          : Mild Steel
Material Rangka          : Siku, UNP    
Material Cover            : Mild Steel
Material Penggiling    : Mild Steel
Transmisi                    : Pulley Dan V-Belt
Kapasitas                     :
·         500-600 kg/jam - dengan ukuran screen 3 mm
·         750-1000 kg/jam - dengan ukuran screen 6 mm
·         1000-1500 kg/jam- dengan ukuran screen 12 mm

Tipe                              : KM-KH800
Dimensi                       : 1000 x 600 x 1100 mm
Pengerak                     : Diesel 12  HP
Material Tabung          : Mild Steel
Material Rangka          : Siku, UNP    
Material Cover            : Mild Steel
Material Penggiling    : Mild Steel
Transmisi                    : Pulley Dan V-Belt
Kapasitas                     :
·         300-400 kg/jam - dengan ukuran screen 3 mm
·         500-750 kg/jam - dengan ukuran screen 6 mm
·         800-1200 kg/jam- dengan ukuran screen 12 mm

Tipe                              : KM-KH500
Dimensi                       : 900 x 550 x 1100 mm
Pengerak                     : Diesel 8  HP
Material Tabung          : Mild Steel
Material Rangka          : Siku, UNP    
Material Cover            : Mild Steel
Material Penggiling    : Mild Steel
Transmisi                    : Pulley Dan V-Belt
Kapasitas                     :
·         200-300 kg/jam - dengan ukuran screen 3 mm
·         400-500 kg/jam - dengan ukuran screen 6 mm
·         550-750 kg/jam- dengan ukuran screen 12 mm


B. Mesin Pengayak Kohe ( kotoran hewan )

mesin sortasi kotoran hewan, mesin sortasi kompos

Fungsi : mengayak atau memisahkan kotoran hewan seperti kotoran sapi, ayam, burung,   kambing, dan kotoran hewan lainnya setelah atau hasil penggilingan di mesin penggiling kotoran hewan

  • Tipe                            : Cone (Kerucut) Segi 6
  • Sistem                         : Rotary
  • Diameter                     :  50 cm (tirus)
  • Dimensi                       : 2100x500x800 mm
  • Kapasitas                     : 250-400 kg/jam
  • Pengerak                     : Engine Bensin 5,5 HP
  • Material Rangka          : Siku Besi Dan UNP Besi
  • Material Screen           : Besi
  • Transmisi                     : V-belt dan pulley
  • Ukuran mesh               : 6
  • Tipe                            : Cone (Kerucut) Segi 6
  • Sistem                         : Rotary
  • Diameter                     :  80 cm (tirus)
  • Dimensi                       : 3250x800x1000 mm
  • Kapasitas                     : 400-600 kg/jam
  • Pengerak                     : Diesel 8 HP
  • Material Rangka          : Siku Besi Dan UNP Besi
  • Material Screen           : Besi
  • Transmisi                     : V-belt dan pulley
  • Ukuran mesh               : 6

Minggu, 05 Agustus 2018

Bokashi Teknologi Baru Pengomposan

Image result for kompos bokashi

Bokashi merupakan suatu cara pengomposan yang bisa memakai starter aerobik ataupun anaerobik untuk mengkomposkan bahan organik, yang umumnya berbentuk kombinasi molasses, air, starter mikroorganisme, serta sekam padi. Kompos yang telah jadi bisa dipakai beberapa untuk proses pengomposan selanjutnya, hingga proses ini bisa diulangi lewat cara yang lebih efektif. Starter yang dipakai sangat beragam, bisa diinokulasikan bermaterial simpel seperti kotoran hewan, jamur, spora jamur, cacing, ragi, acar, sake, miso, natto, anggur, bahkan juga bir, selama material itu memiliki kandungan organisme yang dapat lakukan proses pengomposan. 

Dalam proses pengomposan di tingkat rumah tangga, sampah dapur biasanya jadi material yang dikomposkan, dengan starter serta bahan penambahan sebagai pembawa starter seperti sekam padi, bekas gergaji kayu, maupun kulit gandum serta batang jagung (Yusuf, 2000). Mikroorganisme starter biasanya berbentuk bakteri asam laktat, ragi, atau bakteri fototrofik yang bekerja dalam komune bakteri, memfermentasikan sampah dapur serta percepat pembusukan materi organik. 

Biasanya pengomposan berjalan saat 10-14 hari. Kompos yang dibuat akan tampak berlainan dengan kompos biasanya ; kompos bokashi akan tampak hampir sama juga dengan sampah aslinya akan tetapi lebih pucat. Pembusukan akan berlangsung selekasnya sesudah pupuk kompos diletakkan didalam tanah. Pengomposan bokashi cuma bertindak menjadi pemercepat proses pembusukan sebelum material organik dikasihkan ke alam. 

Pupuk Bokashi, menurut Wididana et al (1996) bisa melakukan perbaikan karakter fisika, kimia, serta biologi tanah, tingkatkan produksi tanaman serta mengawasi stabilitas produksi tanaman, dan membuahkan kualitas serta jumlah hasil pertanian yang berwawasan lingkungan. Pupuk bokashi tidak tingkatkan unsur hara tanah, akan tetapi cuma melakukan perbaikan karakter fisika, kimia, serta biologi tanah, hingga pupuk anorganik masih tetap dibutuhkan (Cahyani, 2003). Pupuk bokashi, seperti pupuk kompos yang lain, bisa digunakan untuk tingkatkan kandungan material organik pada tanah yang keras seperti tanah podzolik hingga bisa tingkatkan aerasi tanah serta kurangi bulk density tanah (Susilawati, 2000, serta Cahyani, 2003). Berdasar pada hasil riset Cahyani (2003), Menambahkan pupuk bokashi memiliki bahan basic arang sekam padi bisa tingkatkan nilai batas cair serta batas plastis tanah latosol, akan tetapi berlangsung penambahan indeks plastisitas. Menambahkan bokashi arang sekam padi juga punya pengaruh pada kemampuan geser tanah serta penambahan tinggi maximum tanaman. Bokashi dapat juga dipakai untuk kurangi kelengketan tanah pada alat serta mesin bajak hingga bisa tingkatkan perform alat serta mesin bajak (Yusuf, 2000), dengan pengaplikasian bokashi sebelum pemrosesan tanah dikerjakan.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Bokashi

Rabu, 01 Agustus 2018

INOVASI BARU Kompos Rumput Laut



Bila kita mengingat rumput laut tentu pikiran kita tertuju pada agar-agar. Ya, bahan penganan yang satu ini benar-benar sangat familiar di kelompok penduduk Indonesia. Rasa-rasanya yang kenyal serta dapat dibikin beragam warna serta perasaan membuatnya begitu disuka dari anak-anak sampai orang dewasa. 

Tetapi tahukah anda jika sampah industri pembuatan agar-agar jadi salah satunya industri penyumbang polutan paling besar di negeri ini? 

Berdasar pada data yang di keluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) tahun 2010 lewat PROPER (Program Penilaian Rangking Kapasitas Perusahaan) mengatakan ada 152 perusahaan yang masuk daftar merah, serta diantaranya merupakan Industri pemrosesan rumput laut (KLH, 2010). 

Kejadian semacam ini dapat berlangsung bila perusahaan tidak memproses sampah yang dibuat dengan benar, dilewatkan menumpuk di satu tempat tanpa dekomposisi yang benar serta pada akhirnya memunculkan berbau busuk, air lindinya juga bisa mengotori sumber air masyarakat. Peristiwa semacam ini sempat berlangsung didaerah saya, hingga mengakibatkan memprotes masyarakat yang berbuntut pada penutupan pabrik. 

Tulisan ini juga di inspirasi oleh salah seseorang entrepreneur pupuk di daerah saya yang menyimpan sampah rumput laut dari PT. Satelit Sriti, di proses kembali jadikan serbuk serta di jual lagi ke peternak sapi menjadi penambahan pakan konsentrat. Kenyataan dilapangan mengatakan menambahkan sampah rumput laut dapat meningkatkan berat sapi kereman semakin besar dibanding tanpa dikasih penambahan sampah rumput laut. Asumsinya bila untuk pakan ternak sampah rumput laut begitu bagus, pasti sangat bagus bila dipakai menjadi bahan penambahan pembuatan kompos tidak hanya cocopeat serta kohe. Ditambah lagi sampah rumput laut begitu murah cuma Rp. 500, - per kg. 

Kandungan rumput laut 

Dalam laporan riset sampah rumput laut kering memiliki kandungan 11, 28% air, kandungan abu 36, 05%, kandungan lemak 0, 42%, kandungan protein 1, 86%, kandungan serat kasar 9, 86%, serta karbohidrat 41, 43% (Harvey 2009). Diluar itu juga memiliki kandungan vitamin-vitamin komplet untuk metabolisme seperti A, B1, B2, B6, B12, C, betakaroten, fosfor, kalium, zat besi serta yodium. juga mengadung asam amino essensial yang tambah tinggi dibanding yang diputuskan FAO serta WHO. Riset CR Blatt dari Kanada memberikan laporan, pupuk rumput laut kaya unsur hara K, Ca, Mg, Mn, serta B. Tingginya unsur hara tanaman itu begitu berguna buat tanaman serta tanah. Ucap saja Mg yang diperlukan tanaman menjadi penyusun klorofil. Ca dapat mengatur PH tanah yang masam. (Trubus, 2006) 

Pengalaman Bpk Soerianto Kusnowirjono di Jakarta Pusat yang membenamkan sampah rumput laut menjadi media tanam di tabulampot Sawo manila kepunyaannya, dapat menggenjot 3 x lipat kemampuan buah yang sebelumnya 143 – 145 buah per pohon jadi 431 buah! yang mengagetkan pohon sawonya tidak tambah tinggi dari manusia normal.. mengagumkan bukan! 

Langkah memproses sampah rumput laut 

Sebetulnya sampah rumput laut tidak susah didekomposisi sama dengan jerami, kohe, serasah dan lain-lain. yang dibutuhkan cuma media mikroba pengurai untuk mendegradasi serat selulosa jadi zat yang dapat diserap tanaman. Dapat EM4, trichoderma, mol buah, mol bonggol dsb…Bahan sampah rumput laut akan hancur dalam 14 hari- 21 hari pengomposan. Untuk media tanam di tempat dapat digabungkan dengan cocopeat serta kompos kotoran hewan. perbandingan bisa 20% kompos sampah rumput laut, 30% cocopeat serta 50% kompos kohe Ini searah dengan riset Akhmad Kamaluddin Afif dari IPB yang mengatakan komposisi 20% sampah rumput laut memberi perkembangan optimal pada tanaman Pakcoy di banding dengan 30% (Akhmad Kamaluddin Afif, 2011) 

Bukti lainnya “keperkasaan” sampah rumput laut merupakan bahan ini telah dikomersialisasikan jadi pupuk organik tabur ber merk Plantagar oleh salah satunya produsen pupuk di Jakarta. Bila di lingkungan anda terdapat banyak sampah rumput laut, tunggulah ditambah lagi, selekasnya olah. Selain dapat kurangi rusaknya lingkungan dapat juga jadikan pilihan pupuk murah dan meriah serta dapat jadikan tempat usaha.

Sumber : https://oksigenpertanian.wordpress.com/2013/05/03/kompos-rumput-laut/

Senin, 30 Juli 2018

INOVASI Kompos Berbahan Baku Jerami

Hasil gambar untuk kompos jerami

Terdapat beberapa langkah dalam proses pembuatan kompos jerami, diantaranya adalah dengan memakai EM4 (Efective microorganisme 4). Cara pengomposan em4 ini adalah langkah yang begitu simpel, efisien serta amat cepat. 

Dengan memakai em4 ini, jadi dalam produksi kompos jadi lebih cepat, karena em4 ini memiliki kandungan sangat banyak microba yang dapat percepat proses fermentasi. Mikroba yang ada di dalam didalam em4 ini merupakan lactobacillus sp., cendawan pengurai selulosa, bakteri photo sintetik, dan azotobacter sp. 

Langkah Membuat Kompos Jerami Dengan Ringan Kompos Jerami Langkah Membuat Kompos Jerami Dengan Ringan Langkah Membuat Kompos Jerami Dengan Mudah 

Dalam pembuatan pupuk kompos ini sebenanrnya tidak cuma memakai jerami saja, akan tetapi semua bahan organik dapat kok dipakai dalam pembuatan pupuk kompos ini. Seperti misalnya dedak, rerumputan, sampah dapur, dedaunan kering, batang serta daun pisang, serta ada banyak lagi. 

Dedak mempunyai fungsi terpenting dalam proses pembuatan pupuk kompos ini, karena dedak ini jadi media yang begitu baik untuk perkembangbiakan mikroba. Nah di bawah ini selangkah pembuatan pupuk komos jerami : 

Alat serta bahan 

Jerami 20kg 
Sekam 20 kg 
Dedak 1 kg 
Em4 100 ml 
Gula merah 0, 5 kg 
Air bersih 10 liter 

Langkah membuat 

Jerami di cincang atau di cacah dengan ukuran kurang lebih 5-10 cm 
Campur jerami yan telah dicacah barusan dengan sekam dan dedak dengan merata 
Larutkan gula merah dalam air 
Input em4 dalam larutan gula merah tadi 


Pada susunan pertama, buaatlah kombinasi jerami itu dengan ketebalan kira-kira 10 cm 
Siram dengan larutan gula merah serta em4 barusan secukupnya 
Pada susunan ke-2, diatasnya silakan siramkan lagi dengan larutan em4, kerjakan step setelah itu semacam ini sampai kombinasi jerami barusan habis 
Untuk proses fermentasinya, tutup larutan ini dengan memakai plastik atau karung goni 
Sebatas catatan, jika proses fermentasi ini sukses atau berjalan dengan baik, jadi bahan barusan akan merasa hangat jika disentuh. Jika suhu sangat panas, jadi bukalah penutupnya lantas bolak balik bahan kompos, kemudian ditutup kembali. 

Dalam proses fermentasi ini umumnya memerlukan waktu saat 6- 10 hari kompos jerami ini telah jadi. Sebelum diapakai, dinginkan dulu pupuk itu, triknya cukuplah di angin-anginkan saat 2-3 hari. 

Catatan : 

Sebetulnya untuk pembuatan kompos jerami ini, jerami tidak mesti di cincang kok. Pencincangan ini dikerjakan untuk percepat proses fermentasi. Bila kompos bau busuk, jadi proses pembatan kompos tidak berhasil. Pengomposan ini sukses bila jerami barusan beralih warna jadi coklat kehitaman serta tidak berbau busuk. 

Untuk pemakaian kompos jerami ini yaitu dengan langkah menaburkan pada tempat menjadi pupuk basic. Nah bila anda ingin menaruh pupuk jerami ini, jadi keringkan dahulu lewat cara di angin-anginkan, lantas dimasukkan dalam karung goni.

Sumber : http://cipanasfarm.com/cara-membuat-kompos-jerami-dengan-mudah/